10 Cara Mempercepat Kinerja Windows 7
- Processor 2 GHz DualCore
- RAM DDRII 1 GB
- Harddisk 20 GB
Jika spake hardware sudah memenuhi
persyaratan di atas lakukan Install OS Windows 7, dan perhatikan 10 langkah di
bawah ini untuk lebih mempercepat lagi kinerja Windows 7 pada PC atau Laptop
agan tanpa bantuan software lain,
1. Hapus Program Yang
Tidak Penting
Perhatikan program yang tidak
penting atau yang tidak pernah agan pakai yang terinstall dalam PC atau Laptop
agan, hapus program tersebut karena program itu akan memakan resource agan,
baik di harddisk maupun RAM, uninstall saja dengan cara :
klik [Start]
klik [Control Panel] klik [Uninstall a Program]
hapus program.
2. Defragment Harddisk
Defragment Harddisk dilakukan
untuk memperbaiki harddisk ‘fragmented’ atau ‘fragmentasi’. Ini disebabkan PC
atau Laptop terlalu sering diinstall atau uninstall program. ‘Fragmented’ atau
‘fragmentasi’ harddisk menimbulkan kinerja PC atau Laptop menurun karena
Fragmentasi pada harddisk membuat PC atau Laptop bekerja extra keras, karena
harddisk mencari data/file/program di lokasi yang terpencar-pencar.
Defragment Harddisk bisa anda
lakukan dengan cara :
klik [Start]
klik [All Program] klik [Accessories] klik [System
Tools] klik [Disk Defragmenter] lakukan Defragment
Harddisk pada semua driver PC atau laptop agan.
Aplikasi yang bekerja pada waktu
StartUp Windows akan secara berjalan secara otomatis saat PC atau Laptop
dinyalakan. Itu artinya komputer membutuhkan waktu tambahan untuk membuka
program-program tersebut di background. Padahal tidak semua aplikasi tersebut
digunakan, ini berakibat PC atau Laptop agan pada waktu StartUp sangat lambat.
Untuk menghilangkan aplikasi yang bekerja pada waktu startup lakukan hal
berikut,
klik [Start]
klik [Run] ketik [MsConfig] klik [OK]
klik [Startup] hilangkan centang yang ga penting,
klik [OK] restart PC atau Laptop.
Font/Huruf yang terinstall di PC
atau Laptop umumnya mencapai angka ribuan. Pertanyaannya, berapa persen sih
yang sering digunakan? Kecuali agan sering bermain di aplikasi design grafis,
tapi jika tidak maka tentu font-font ini sangat jarang tersentuh. Semua font
tersebut akan ter-load oleh Windows 7. Pindahkan/Backup font-font tersebut
(yang tidak terpakai), dengan cara :
dari [Control Panel]
klik [Appearance and Personalization] pilih [Fonts]
buat folder baru untuk backup font yang tidak terpakai, pindahkan
font yang tidak terpakai pada folder backup.
Data yang tersimpan dalam PC
atau Laptop membutuhkan ruang harddsik, sebaiknya semua data-data yang menurut
agan rasa ga penting di hapus saja. Karena data-data yang memenuhi harddisk
bisa membuat kinerja PC atau Laptop agan menjadi lambat. Jangan lupa buang juga
data-data yang berada pada kotak sampah atau recycle bin, temporary
folder dan cache internet browser. Periksa dulu sisa ruang
harddisk agan dengan cara :
klik [My Computer]
pada drive yang akan diperiksa klik kanan dan pilih [Properties]
(Used Space/Ruang Yang Terpakai dan Free Space/Yang Masih Kosong atau sisa
Ruang Kosong).
Kurangi sedikit efek-efek yang
kurang penting, atau bahkan hilangkan saja jika rasa mengganggu penglihatan
agan. Effect Visual Windows 7 ini sangat berpengaruh terhadap kinerja kecepatan
Windows 7. Langkah-langkahnya untuk mengurangi/menghilangkan Visual Effect
Windows 7 adalah,
klik [Start]
kemudian ketik [System Properties Performance] pada kotak [Search]
pilih aplikasi yang muncul. Pilih tab [Visual Effects] hilangkan
centang yang agan rasa ga penting, terakhir klik [OK].
Saya sarankan agar agan selalu
memasang Anti Virus yang selalu terUpdate, apalagi jika agan seorang pengguna
Internet, maka sangat wajib Anti Virus terinstall pada PC atau Laptop, dan
lakukan Scan PC atau Laptop minimal satu minggu sekali. Karena menurut saya
Virus dapat menyebabkan PC atau Laptop menjadi lambat kinerjanya, karena Virus
biasanya dipanggil pada saat booting dan tinggal di memory. Bahkan beberapa
virus sengaja memenuhi memory agan dan memperlambat kerja PC atau Laptop.
Proses Index oleh Windows 7
bekerja setiap waktu dan memakai sejumlah memori. Terlebih lagi, proses ini
membutuhkan space tersendiri di harddisk untuk menyimpan file yang terindeks.
Semakin banyak file di dalam komputer maka semakin banyak pula kapasitas
penyimpanan yang dibutuhkan. Maka nonaktifkan proses index agar performa
Windows 7 agan menjadi lebih baik, dengan cara :
klik [Start]
pada kotak [Search] ketik [Services.msc]
tekan [Enter] cari [Windows Search] dan pilih
[Stop] atau [Disable].
Windows 7 dalam proses shutdown
memang sudah cukup cepat, tapi ga ada salahnya jika kita menghendaki yang lebih
cepat lagi dari fitur bawaanya, caranya adalah,
klik [Start]
ketik [Regedit] pada kotak [Search] tekan [Enter]
lalu cari dan buka [HKEY-LOCAL_MACHINE] [SYSTEM]
[CurrentControlSet] [Control] bagian kanan klik kanan pada [WaitToKillServiceTimeOut]
pilih [Modify] kemudian ubah nilai defaultnya menjadi
lebih kecil untuk mempercepat. Klik [OK]
Me-nonaktifkan service yang
tidak diperlukan dapat meningkatkan kecepatan booting system PC atau Laptop.
Berikut diantaranya beberapa service yang saya rasa anda perlu
menon-aktifkannya, karena sangat berpengaruh pada kecepatan PC atau Laptop
agan, diantaranya :
- Application Experience;
- Diagnostic Policy Service;
- Distributed Link Tracking Client;
- IP Helper;
- Offline Files;
- Portable Device Enumerator Service;
- Protected Storage;
- Secondary Logon;
- Security Center;
- Tablet PC Input Service;
- TCP/IP NetBIOS Helper;
- Windows Error Reporting Service;
- Windows Media Center Service Launcher.
Langkahnya untuk menon-aktifkan
Service tersebut,
klik [Start]
ketik [Services] pada kotak [Search] klik
kanan pada Service yang ingin agan ubah statusnya, pilih [Properties]
pada startup type tentukan yang agan mau, pilihan diantaranya
: [Automatic (Delayed Start)] – [Automatic] – [Manual] – [Disable].
Klik [OK] lalu [Restart] PC atau Laptop.