Pembaca MakeMac pasti pernah
merasa was-was ketika akan membeli iPhone yang bukan dari
authorized Apple reseller, benar? Ya, ketakutan kalian pasti sama dengan apa
yang pernah beberapa penulis kami rasakan; takut apabila iPhone tersebut adalah
iPhone replika.
Apa itu iPhone replika? iPhone replika adalah sebuah ponsel yang dirakit
sedemikian rupa supaya mirip dengan iPhone asli, dengan material, sistem operasi,
dan kualitas spesifikasi, jauh berbeda dengan iPhone sebenarnya. Beberapa
iPhone replika menggunakan sistem operasi Android dan beberapa lainnya
menggunakan sistem operasi yang benar-benar tidak diketahui.
Nah, jika sudah begini, kamu memerlukan pengetahuan yang lebih untuk
memilah mana iPhone asli dan mana yang palsu. Berikut ini kami hadirkan langkah
apa saja yang harus kamu lakukan, buat mengetahui perbedaan iPhone asli dan
iPhone replika.
1. Bedakan "Feel" Material Yang Digunakan
1. Bedakan "Feel" Material Yang Digunakan
Tidak dapat dipungkiri bahwa material iPhone yang asli akan terasa sangat
premium. Sebut saja iPhone 4. Apple memadukan material kaca dan alumunium ke
dalam perangkat tersebut, sehingga memberikan kesan yang kuat dan kokoh ketika
digenggam.
Tidak ada pula iPhone replika yang mampu menyamai kualitas layar Retina,
dan sebenarnya, tidak sulit membedakan mana layar Retina dan mana yang bukan;
apabila kamu bisa melihat piksel di layar iPhone 5s dengan mudah dari jarak
pandang yang cukup jauh dari perangkat, maka bisa dipastikan jika itu bukan
layar retina.
Layar Retina atau Retina
Display adalah layar dengan ukuran dioda yang sangat kecil, sehingga tidak
dapat dilihat dengan mudah oleh mata manusia dari posisi yang agak jauh. 1
dioda di layar non-Retina terbagi menjadi 4 di layar Retina.
Satu hal lagi, jika kamu melihat adanya logo-logo yang memberikan kesan
tidak presisi pada sebuah iPhone, itu sudah salah satu indikasi jika iPhone
yang kamu lihat tersebut palsu.
2. Jika iTunes Mampu Mendeteksi, Maka Itu iPhone Asli
2. Jika iTunes Mampu Mendeteksi, Maka Itu iPhone Asli
Dalam kasus ini, layaknya semua pangkalan atau stasiun, mereka pasti kenal
dengan kereta atau kendaraan yang biasa atau seharusnya mereka akomodir, benar?
Ya, sama saja halnya dengan iTunes dan iPhone. Jika iTunes tidak mampu
mengenali sebuah iPhone – meski tidak ada kerusakkan dari kabel 30-pin atau
Lightning, maka kamu sudah harus curiga jika iPhone tersebut hanyalah replika.
Tapi jika ia mampu mengenali sebuah iPhone, maka kamu sudah boleh bernafas
lega.
3. App Store, Bukan Google Play
3. App Store, Bukan Google Play
Satu hal yang perlu diingat, tidak ada
sistem operasi manapun di Bumi ini yang menggunakanApp
Store sebagai pasar aplikasi selain Apple. Seperti yang kita tahu, sekarang
setiap platform pasti memiliki pasar aplikasinya sendiri, sebut saja Google
dengan Google Play, Windows dengan Windows Phone Store dan BlackBerry dengan
BlackBerry App World.
Kebanyakan iPhone replika menggunakan sistem operasi Android – sekali lagi,
kebanyakan. Biasanya, produsen-produsen iPhone tiruan menghadirkan tampilan
yang benar-benar mirip dengan antarmuka iOS. Jika sudah begini, maka yang harus
kamu periksa adalah validitas App Store dan iTunes Store. Apabila kamu
diarahkan benar-benar ke dalam App Store hingga bisa login dengan Apple ID atau
membuat Apple ID, maka bisa dipastikan jika iPhone itu asli. Tapi apabila kamu
malah masuk ke dalam Google Play, lebih baik jangan beli iPhone tersebut karena
itu iPhone replika.
4. iPhone Asli Bisa Mengambil Screenshot Dengan Cara Biasa
4. iPhone Asli Bisa Mengambil Screenshot Dengan Cara Biasa
Ya, judulnya sudah sangat menjelaskan.
Cara menangkap screenshot di iPhone, iPad
dan iPod touch adalah dengan menekan tombol lock bersamaan dengan
home button. Apabila sebuah iPhone tidak dapat melakukan hal tersebut, bisa
dipastikan jika perangkat tersebut palsu.
Belum banyak yang tahu jika hal sesederhana ini, ternyata bisa membuat kita
tahu apakah sebuah iPhone itu asli atau palsu.
5. Harga iPhone Sangat sangat Murah? Palsu
5. Harga iPhone Sangat sangat Murah? Palsu
Ini adalah indikasi paling mudah untuk melihat keaslian sebuah iPhone.
Tidak mungkin ada penjual yang mau membanderol iPhone 5s dengan harga 1 juta
atau 2 juta – meskipun iPhone 5s nya ia dapat dari hadiah seorang teman atau
kolega, itu sangat sangat sangat tidak mungkin. Berapa harga iPhone 5s di
Indonesia? tembus ke angka 10 juta rupiah.
Harga menentukan semuanya dan apabila sudah terlalu murah, lebih baik kamu
berhati-hati. Kamu masih beruntung jika ternyata malah mendapat iPhone replika.
Banyak yang sudah mengalami bahwa sesudah melakukan transfer uang pembayaran,
iPhone tidak kunjung dikirim.
Akhir Kata
Akhir Kata
Kamu harus tetap waspada dan berjaga-jaga ketika melakukan transaksi jual
beli online, dalam kasus ini, membeli iPhone.
iPhone adalah sebuah perangkat yang mampu membuat orang tergila-gila, dan
akibat dari hal tersebut, banyak pihak yang memanfaatkan hal ini untuk
melakukan modus penipuan dan berbuntut pada dirugikannya orang lain.
Selalu teliti dalam membeli, lebih baik beli yang mahal tapi jelas,
ketimbang beli yang murah tapi was-was.
Satu hal lagi, sebagai langkah bonus untukmu.
6. iPhone Yang Asli Tidak Akan Membuat Kamu Bertanya-tanya
6. iPhone Yang Asli Tidak Akan Membuat Kamu Bertanya-tanya
Benar! iPhone yang asli tidak akan membuat kamu kebingungan, dan iPhone
yang asli pasti sudah bisa kamu rasakan sejak pertama kali kamu menggenggamnya.
Sistem operasi iOS sendiri adalah sistem operasi yang sangat lembut dan
cepat ketika digunakan, tidak seperti sistem operasi iPhone replika yang terasa
kurang keren atau malah butut buat sistem operasi lainnya yang tidak jelas.
iPhone yang asli tidak akan membuat kamu bertanya-tanya, sifatnya menjawab,
bukan melahirkan pertanyaan.
Thanks gan infonya.
BalasHapus